Sabtu, 11 Juni 2011

makhluk yang hidup di akar malam

Setiap senja , di malam permulaan. Saat jarum penentu menunjukkan antara angka 12 dan 1.  Pukul 4 sore , begitu kita menamainya. yaa... Diwaktu itu, saat sawah di belakang gubukku yang ditumbuhi ilalang meranggas , lampu semesta sudah enggan berlama lama karena tugas sudah menuntutnya untuk membagi sinarnya dengan belahan dunia lain.
Ada seonggok daging yang bernama;
Menari akan merayakan pesta, dia menenun setiap akar, menghubungkan senja dengan malam. Membatasi dengan semua yang dilakukannya dengan benang labalaba tipis dan lengket.
     Merasakan jantungnya bermanfaat untuk pertama kalinya. Lalu melirik sang hati yang ternyata sudah membuka korden, serabut otak pun mulai terajuk rapi. Semuanya akan berlapor ke hati, supaya dia bisa membuka untuk menerima orang baru di detiknya.
     Daan , selamat datang malam;
Selamat datang semerbak sedap malam yang bercandu,
SElamat datang temeram bulan,


     Hey .!
Ini baru namanya hidup sejati .
Aku hidup. dan memulai menarik selimut yang ku kenakan sejak awan meninggalkanku .
Membuka mata , membuat pengumuman pada seluruh pekerja yang membangun keutuhan jiwaku agar bersiap untuk melebarkan karpet merah; Karena ...
     Hidupku dimulai .
Aku hidup di setiap senja,
Dan ku hidupi senyum saat sore berganti,
Meranggas di subuh,
serta lenyap di pagi hari nya .
Mematikan rindu di siang hari , menyalakannya saat malam .
     Kenapa benci siang ?
     Bukan karena sengat mentari dan segala nya .
Bukan karena debu yang mengirim kotoran pada matahati para makhluk siang.
bukan pula karena panorama jam 12 yang menyilaukan dunia.
     Jauuuh dari point tersebut; aku punya alasan tulus dikirim dari hati yang memprookasiku untuk menjawab :
" Sederhana saja ,
Aku adalah makhluk malam yang bersinar saat di tempa terang bulan yang berkepiting di tengahnya dengan pemanah ditangannya.
Daan-Selalu membutuhkan asupan infus + Oksigen berisi aroma rumput di tengah malam untuk menghidupi rinduku padamu "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar