Pagi
ini aku bosan,
Masih
dengan rindu yang menancap kuat kuat
Masih
dengan ingatan tentangmu yang mencuat
Masih
dengan otakku yang berfungsi terlambat
Masih
dengan bayang bayangan yang tertambat
Pagi
ini aku bosan,
Memikirkanmu
secara terus terusan
Memikirkanmu
dalam kita di kenangan
Memikirkanmu
yang sebenarnya menghambat kesadaran
Memikirkanmu
di berbagai keadaan
Pagi
ini aku bosan,
Mendengarkan
lagu lagu kita kala itu
Mendengarkan
rekaman suaramu di masa itu
Mendengarkan
isi dada sebelah kiri yang tak tentu itu
Mendengarkan
cerita kepalaku sendiri dengan seluruh organ itu
Pagi ini aku bosan, dan rasanya ingin ku beranjak
menemuimu disana, dengan membawa beberapa bukti kalau aku benar benar
mengkhawatirkanmu. Kalau aku benar benar menginginkanmu lagi!
Pagi ini aku bosan, dan memang kedengarannya
melankolis banget. Kamu, yang selalu aku cumbui tiap malam ditelpon, adalah
kamu yang tak pernah benar benar kamu untukku dimasa depan.
Pagi ini aku bosan, harus menyesapi kopi dengan pahit
yang berasa hidupku sekarang. Iya, baiklaaah, aku akan terus hidup dikebosanan
ini sampai benar benar ada yang baru, dan aku harap itu masih kau yang kemarin
dalam bentuk beda
Pagi ini, aku masih bosan ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar